Metformin Ada Berapa Macam?
Metformin 500 mg |
1. Metformin Immediate Release (IR)
Ini adalah bentuk metformin yang paling klasik. Immediate Release (IR) ini maksudnya obat dilepas dan diserap tubuh dengan cepat setelah diminum. Biasanya diminum dua sampai tiga kali sehari, tergantung anjuran dokter. Efeknya lumayan cepat, tapi ya harus diminum beberapa kali karena nggak bertahan lama di tubuh.
2. Metformin Extended Release (ER)
Nah, kalo yang ini versi upgrade-nya. Extended Release (ER) ini dirancang biar obatnya lepas secara perlahan dan bertahap di tubuh. Jadi, efeknya lebih tahan lama, dan cukup diminum sekali sehari. Cocok buat yang nggak mau repot minum obat berulang-ulang. Kelebihannya juga, ER ini biasanya lebih ramah di lambung, jadi nggak terlalu bikin mual atau diare.
3. Metformin Combination
Selain bentuk tunggal, metformin juga sering dikombinasikan sama obat lain buat kontrol gula darah yang lebih optimal. Contohnya:
Metformin + Glibenclamide: Ini kombinasi metformin dengan glibenclamide, yang bantu menurunkan gula darah dengan cara yang berbeda. Metformin ngurangin produksi gula di hati, sementara glibenclamide ngebantu pankreas buat ngeluarin lebih banyak insulin.
Metformin + Sitagliptin: Kombinasi ini juga lumayan populer. Sitagliptin termasuk DPP-4 inhibitor yang bantu nahan enzim yang merusak incretin, hormon yang berperan dalam kontrol gula darah. Jadi, kombinasi ini ngegas efek metformin sekaligus jaga level incretin tetap tinggi.
Metformin + Empagliflozin: Ini kombinasi metformin dengan SGLT2 inhibitor, yang bantu ginjal buat buang gula lewat urine. Cocok buat yang pengen double action: ngurangin produksi gula di hati sama ngeluarin gula lebih banyak lewat urin.
4. Liquid Metformin
Selain bentuk tablet, ada juga metformin cair. Biasanya buat yang susah minum tablet, kayak anak-anak atau orang tua. Efeknya sama kayak metformin biasa, cuma bentuknya aja yang beda.
5. Metformin Topikal
Ini agak jarang sih, tapi ada juga bentuk metformin yang dipakai secara topikal (oles). Biasanya buat riset atau pengobatan khusus, terutama buat kondisi kulit yang terkait sama resistensi insulin.
6. Metformin Injectable
Nah, yang ini juga nggak umum, tapi di beberapa penelitian atau situasi klinis tertentu, metformin bisa diberikan dalam bentuk suntikan. Bentuk ini lebih buat keperluan riset atau kondisi khusus, bukan buat terapi diabetes sehari-hari.
Bagaimana Cara Memilih?
Memilih jenis metformin tergantung sama kondisi masing-masing orang. Misalnya, kalo kamu sering lupa minum obat, mungkin yang ER (Extended Release) lebih cocok karena cukup sekali sehari. Kalo kamu punya masalah lambung, bisa pilih yang kombinasi dengan obat lain yang nggak terlalu berat di lambung. Dan tentunya, konsultasi sama dokter itu wajib biar pilihannya bener-bener sesuai kebutuhan.
Efek Samping yang Perlu Diwaspadai
Semua jenis metformin punya efek samping yang mirip-mirip, seperti:
- Mual atau muntah: Ini efek samping yang paling sering, terutama di awal pemakaian.
- Diare: Nggak semua orang ngalamin, tapi cukup banyak yang kena. Biasanya efek samping ini bisa berkurang seiring waktu.
- Asidosis laktat: Ini yang paling serius, tapi jarang banget terjadi. Kondisi ini bisa muncul kalau metformin dikonsumsi di kondisi tertentu, kayak gagal ginjal berat.
Cara Kerja Metformin
Metformin bekerja dengan cara menurunkan produksi glukosa di hati, meningkatkan sensitivitas insulin, dan sedikit memperlambat penyerapan glukosa di usus. Ini artinya, dia nggak bikin pankreas ngelepas insulin lebih banyak kayak obat diabetes lain, makanya risiko hipoglikemia (gula darah rendah) lebih kecil.
Tidak ada komentar untuk "Metformin Ada Berapa Macam?"
Posting Komentar